Cinta itu buta.
Mungkin terdengar klise, tapi bisa juga benar. Terkadang orang rela melakukan
apa saja demi mendpatkan pujan hatinya. Namun disamping itu, ada juga orang
yang lebih memilih untuk melakukan sesuatu demi membahagiakan pujaan hati,
meski akhirnya harus mengorbankan perasaan sendiri.
Berbicara tentang
cinta, tentu tidak bisa terlepas dari perasaan melow, galau, dilema, atau
apapun itu. Yang jadi masalah sekarang adalah bagaimana diri kita menyikapi
perasaan tersebut. Di usia yang masih remaja, terkadang sulit untuk
mengendalikan emosi, apalagi bila berkaitan dengan hati.
Dari curhatan
temen-temen, akhirnya muncul ide buat blog tentang melow. Tapi sekarang temanya
lebih menjurus tentang seseorang yang berusaha untuk merelakan pujaan hatinya
untuk orang lain. Merelakan tentu bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan.
Mungkin mulut bisa dengan mudah berkata bahwa "Aku mampu untuk merelakan
dia", tapi hati siapa yang tahu.
Tidak bisa
dipungkiri, merelakan jauh lebih sulit daripada mendapatkan. Terkadang
seseorang terpaksa harus merelakan, bukan karena sudah tidak ada rasa sayang,
melainkan ada sosok lain yang dirasa akan mampu menyenangkan dia dibandingkan
kita.
Suasana galau
semakin melow, ketika hari-hari dipenuhi dengan lagu-lagu slow. Lagu-lagu slow
yang membuat hati terkoyak, terenyuh, terpahat, terpecah (ahahaha, campur
aduklah). Dari sekian lagu melow, satu lagu yang menurut pas dengan tema
merelakan adalah lagu Audy. Lagu Audy yang dimaksud berjudul Pergi Cinta.
Entah itu lagu baru
atau lagu lama. Yang paling penting, aku baru denger lagu itu akhir-akhir ini.
Bait demi bait lagu ini kata-katanya bisa dibilang sederhana, namun cukup
menusuk ke sanubari (le to the bay lebay
:D). Mungkin buat kalian yang lagi kasmaran lagi ini ga ngaruh, tapi
buat yang melow yakin deh pasti bergelinang air mata.
Mau tahu lirik
lagunya kayak apa? Nih, lirik lagu audy yang dijamin bisa bikin para galauers
diam tanpa kata.
Audy – Pergi Cinta
Terlambatku
menyusuri jalan ini
Tersesat di saat kau menjauh
Terlambatku mengartikan cintamu
Kusadari setelah kau pergi
Berat hati menerima kehilanganmu
Tegarkan aku saat kau memilih dirinya
Tersesat di saat kau menjauh
Terlambatku mengartikan cintamu
Kusadari setelah kau pergi
Berat hati menerima kehilanganmu
Tegarkan aku saat kau memilih dirinya
Maksud dari lirik
lagu itu, tentang penyesalan seseorang akan perasaannya. Terkadang kita baru
sadar akan perasaan itu, ketika orang yang kita sayang mulai menjauh. Apalagi,
sekarang ad jarak antara kamu dan dia, yaitu orang baru. Tidak menutup
kemungkinan, orang baru tersebut bisa merebut hati pujaan hati kita. Kalau iya,
siapkan hati tuk merelakannya, hiks hiks…
Pergi cinta lupakanlah aku cinta
Ku relakan akan dia.. ada dipelukmu
Pergi cinta.. hapus bayanganku.. cinta
Bahagiakan dia.. cinta
Sampai akhir waktu
Engkau bersamanya
Ku relakan akan dia.. ada dipelukmu
Pergi cinta.. hapus bayanganku.. cinta
Bahagiakan dia.. cinta
Sampai akhir waktu
Engkau bersamanya
Maksudnya, mungkin masih ada secercah harapan buat kamu ngambil
hati dia lagi. Tapi, kamu ga bisa berharap banyak dengan kondisi sekarang. Di
saat banyak orang baru yang hadir dalam kehidupannya.
Kamu tidak bisa berbuat banyak. Yang bisa dilakukan adalah
membiarkannya bahagia. Meskipun kebahagiaannya bukan bersama kita, melainkan
orang lain.
Terlambatku memenangkan hatimu
Setelah kau menyerah padaku
Ku tak tau sampai kini kau berlalu
Tersadari dirimu selalu di hatiku
Setelah kau menyerah padaku
Ku tak tau sampai kini kau berlalu
Tersadari dirimu selalu di hatiku
Lirik diatas menceritakan, mungkin dulu kitaterlalu gengsi untuk
menerima dia dalam kehidupan kita. Tapi disaat dia telah pergi menjauh, kita
baru sadar bahwa dirinyalah yang kita sayang.
Berat hati menerima kekalahanku
Tegarkan aku kini kau menjadi miliknya
Tegarkan aku kini kau menjadi miliknya
Disaat kenyataan tidak bersahabat dengan kita, walau sulit namun
harus bisa kuat dan tegar. Apalagi sebagai seorang wanita. Wanita harus bisa
terlihat tegar didepan pria yang dicintainya. Walau hati mungkin tak bisa
memungkiri rasa sakit itu.
Pergi cinta lupakanlah aku cinta
Ku relakan dia.. ada dipelukmu
Pergi cinta.. hapus bayanganku.. cinta
Bahagiakan dia.. cinta
Sampai akhir waktu
Engkau bersamanya
Ku relakan dia.. ada dipelukmu
Pergi cinta.. hapus bayanganku.. cinta
Bahagiakan dia.. cinta
Sampai akhir waktu
Engkau bersamanya
Mungkin memang takdir berkata lain. Dia akan
bahagian dengan orang yang berada di sampingnya sekarang. Bukan aku yang dulu
menyia-nyiakannya. Ingat, terkadang merelakan bukan berarti menyerah, melainkan
mencoba mengerti bahwa ada hal yang tidak bisa dipaksakan, yaitu perasaan.
Kalau ditanya, cemburu ga ngeliat dia sama orang
lain? Kalau aku jawabannya ahahhahahahahahahahahahah ya cemburu banget, api
dari situlah kita belajar buat dewasa, memahami arti hidup :D
Don’t cry, don’t be sad. Keep Smile and Keep
Spirit :)

Widihh....Pengalaman bangett nih...iseng-iseng baca ka
BalasHapusWanita yang baik hanya untuk laki-laki yang baik dan wanita terbaik hanya untuk laki-laki yang terbaik. Mungkin kaka termasuk yang kedua ^_^
ahhaha , pengalaman malik maksudnya,:D
BalasHapusmakasih, semua wanita dan laki-laki pada dasarnya baik, tapi terkadang sulit mengontrol diri untuk bertahan menjadi orang yang baik.
kalau jodoh ga kemana kan :D
kalau emang ga bersatu, berarti ada yg lebih baik dari itu :)